Tesis adalah suatu pernyataan atau teori yang kemudian didukung oleh argumen dan dikemukakan dalam suatu karya tulis ilmiah serta untuk dapat mendapatkan gelar kesarjanaan pada perguruan tinggi. Tesis, dalam kasus lain, juga berarti sebuah karya tulis ilmiah resmi akhir bagi mahasiswa.
Baca Juga: Mengenal Tesis Populer tentang Manajemen yang Membentuk Strategi Bisnis Masa Kini
Kerangka Tesis
Kerangka terdiri dari 3 bagian krusial yang tidak bisa ditinggalkan oleh para peneliti, berikut diantaranya:
1. Bagian awal
Bagian ini mencakup halaman sampul depan, halaman ringkasan, judul, halaman pengesahan, riwayat hidup, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan daftar lampiran.
2. Bagian utama
Bagian utama di isi dari bab-bab pendahuluan, tinjau pustaka, landasan teori, metodologi penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, kesimpulan dan saran.
3. Bagian akhir
Sementara pada bagian akhir di isi dengan daftar pustaka dan lampiran sebagai penutup dari penelitian Anda.
Karakteristik Tesis
Tesis menjadi bukti yang akan menggambarkan tingkat kemampuan seseorang di dalam disiplin ilmu tertentu.
- Fokus ke salah satu isu yang akan dibahas.
- Karya ilmiah ini dibuat berdasarkan bidang yang akan diteliti atau suatu program studi.
- Dibuat berdasarkan kepada pengujian empirik dalam suatu posisi teoritis tertentu.
- Menggunakan data utama sebagai acuan dan diperkuat oleh data pendukung.
- Ditulis menggunakan bahasa Indonesia yang baku.
Tata Cara Penulisan
Prinsip yang dianut yakni taat azas atau konsisten. Tata cara penulisan ini meliputi pengetikan, bahan dan ukuran, bahasa, penomoran, tabel dan gambar, catatan kaki, kutipan, dan pustaka/penulisan nama.
1. Tata Cara Pengetikan
Jenis huruf yang digunakan adalah jenis font Times New Roman 12 dan seluruh naskah yang ditulis harus menggunakan font yang sama. Jarak antar baris dibuat 2 spasi kecuali rangkuman, kutipan langsung, judul tabel, grafik dan gambar.
Batas tepi kertas diketik tepi atas 3 cm, tepi bawah 3 cm, tepi kiri 4 cm, tepi kanan 3 cm. Setiap awal kata harus menggunakan huruf kapital dan tata letak harus simetris.
2. Halaman Pengesahan
Menunjukkan tanda tangan pembimbing, penguji, dan pihak yang berwenang di kampus
3. Abstrak
Menyajikan ringkasan singkat tentang tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil utama, dan kesimpulan.
4. Kata pengantar
Menuliskan ucapan terima kasih kepada pembimbing, pembina, dosen, dan pihak-pihak yang terlibat dalam penulisan.
5. Daftar Isi
Menampilkan daftar bab, sub-bab, dan halaman yang sesuai untuk memudahkan pembaca menemukan bagian tertentu dari tesis.
6. Daftar Pustaka
Menyusun referensi yang digunakan sebagai landasan pembuatan penelitian yang disusun sesuai format kutipan yang diambil.
7. Lampiran
Berisi data, dokumen, atau materi tambahan yang mendukung tesis. Selain yang tadi terkadang juga berisi surat izin penelitian.
Hasil dan Pembahasan
Pada fase ini menyajikan hasil penelitian serta pembahasan. Hasil dan pembahasan ini sendiri dapat ditampilkan dalam bab atau sub-bab terpisah atau setiap bab atau sub-bab yang sekaligus menyajikan data serta pembahasan sesuai dengan topik atau pokok persoalan bab atau sub-bab.
Baca Juga: Langkah-langkah dalam Pembuatan Instrumen Kuantitatif
Kesimpulan
Menyusun bab pendahuluan tesis ini tidak hanya memerlukan pemahaman terhadap struktur tesis, melainkan karakteristik, cara penulisan yang sistematis dan hal-hal lain yang perlu disesuaikan dengan standar akademik.
Jika Anda merasa kesulitan dalam menyelesaikan Tesis, jangan ragu untuk menghubungi layanan konsultasi Tesis.id dan dapatkan bantuan profesional yang Anda butuhkan untuk menyelesaikan tesis Anda dengan baik.